Mataram NTB - Kapolsek Sandubaya Kompol Moh Nasrulloh SIK., memimpin pelaksanaan kegiatan Apel 3 Pilar Kecamatan sekaligus Analisa dan Evaluasi (Anev) keberadaan Polisi Lingkungan di wilayah hukum Polsek Sandubaya, Kamis (16/11/2023).
Apel yang berlangsung di Lapangan Mapolsek Sandubaya dihadiri Camat Cakranegara, Camat Sandubaya, Danramil Cakranegara, Babinsa dan Bhabinkamtibmas se Kecamatan Cakranegara dan Sandubaya, Lurah se Kecamatan Cakranegara dan Sandubaya, Polisi Lingkungan Polsek Sandubaya serta Kepala lingkungan Se Kecamatan Cakranegara dan Sandubaya.
Ditemui awak media usai kegiatan berlangsung, Kapolsek Sandubaya menceritakan prihal kegiatan apel 3 pilar Kecamatan dan Anev Polisi Lingkungan (Poling) Polsek Sandubaya dalam rangka meningkatkan Sinergitas serta mengetahui sejauh mana dampak keberadaan Poling di tengah masyarakat.
Dalam apel tersebut Ia menjelaskan beberapa hal yang harus segera diantensi bersama terkait Pemilu 2024 mendatang.
“Kita saat ini sudah berada dalam tahapan Pemilu, beberapa hari lalu penyelenggara pemilu telah menetapkan nomor urut Paslon Capres dan Cawapres sehingga harus segara dapat merancang ataupun mempersiapkan langkah-langkah antisipasi gangguan Kamtibmas yang mungkin ditimbulkan akibat suatu ltindakan kelompok tertentu, ”bebernya.
“Kemudian perlu diantisipasi pula dampak dari perbedaan pilihan yang mungkin terjadi di tengah masyarakat terkait capres cawapres. Tentu ini menjadi peran kita bersama 3 pilar dalam menjaga situasi di masyarakat tetap kondusif, ”tambahnya.
Terkait Hasil evaluasi keberadaan Poling, Kapolsek yang kerap disapa Bang Nas ini mengaku bahwa kinerja Poling di Jajaran Polsek Sandubaya beluk optimal. Hal ini diketahui masih banyak Poling Polsek Sandubaya yang tidak menjalankan seluruh tugas yang telah di tentukan, misalnya sambang warga, melakukan Problem solving dan beberapa kegiatan lain yang belum efektif di jalankan.
“Tentu kita berharap kedepan Peran Poling harus ditingkatkan, ”tuturnya.
Selain itu didalam apel yang diselenggarakan Ia mengajak 3 pilar agar berhati-hati melakukan gerak gerik terutama saat berfoto, yang kemudian mengunggah ke medsos. Hal ini tentu menimbulkan banyak persepsi dari berbagai kelompok sehingga dapat mengganggu Kamtibmas.
Begitu pula dengan Netralitas TNI dan Polri. Hal ini perlu diantensi secara serius sehingga sangat penting untuk diketahui oleh seluruh rekan-rekan TNI Polri mana kala menjalan tugas di tengah masyarakat.
“Saya berharap jangan sampai timbulnya Gangguan Kamtibmas itu disebabkan oleh cara kerja kita di masyarakat yang terkesan mengintervensi masyarakat atau kelompok tertentu ataupun mengarahkan kepada pilihan tertentu. Komitmen netralitas harus tetap di junjung tinggi, ”pungkasnya.
Sementara itu Lanjutnya, Danramil Cakranegara Kapten Inf. Iwan Surya Winarto dalam sambutannya menekankan Netralitas. TNI, Polri dan Pemerintah akan melaksanakan tugas sesuai tupoksi masing-masing. Informasi sekecil apapu yang berkembang di masyarakat segera laporkan pada pimpinan untuk dapat menyiapkan langkah antisipasi dan pencegahan. Seluruh kegiatan masyarakat sedapat mungkin terpantau dengan baik oleh karenanya peran Bhabinkamtibmas dan Babinsa serta Poling tentu segera dioptimalkan.
Sedangkan baik Camat Cakranegara Irfan Safindra dan Camat Sandubaya Heny Suyasih sama-sama berharap sinergitas 3 pilar yang harus ditingkatkan menjelang tahapan pemilu dan pemilu 2024 mendatang. Menurutnya, dengan sosialisasi dan silaturahmi yang intens kepada warga masyarakat dapat mengetahui informasi lebih awal sehingga upaya antisipasi dapat segera dilakukan.
Dikatakan kedua camat tersebut, Bahwa meski pemerintah memperbolehkan untuk menggunakan hak suara namun larangan untuk terlibat politik praktis bagi PNS sudah dijelaskan dalam aturan. Oleh karena itu mengajak pada semua PNS jajarannya untuk patuhi segala peraturan sebagai upaya memelihara kamtibmas.(Adb)